Monday 20 April 2015

Jalan MENUJU KEBERKAHAN DALAM MENUNTUT ILMU

Jalan MENUJU KEBERKAHAN DALAM MENUNTUT ILMU
 (sejarah tentang ADAB nya Syech Abdul Qodir Jaelani Dalam Menuntut Ilmu)


Guru yang telah mengajari kita,tidak bisa dipungkiri betapa tinggi derajatnya, Bahkan Jasanya banyak pendapat ulama' hampir sejajar dengan orang tua.
Jika Orang tua bagian sebab keberadaan kita terlahir didunia,maka guru melahirkan,menciptakan generasi yang cerdas dari dunia kebodohan. Oleh karna itulah,orang-orang shaleh sejak dahulu sangat berhati-hati dalam memberikan penghormatan dan pengorbanannya pada guru,Apakan lagi mereka guru yang membantu kita mengetahui Hak-hak Allah dan Rasul-Nya.
Pernah diceritakan betapa Takrim dan Ta'dzhiem seorang murid bernama Syeikh Abdul Qadir Al-Jaiylanie (Sulthan/Rajanya para Awliya') pada gurunya, ketika masih menjadi seorang murid tinggal bersama Gurunya dan pada suatu malam dia terlambat pulang. Ketika mencoba membuka pintu, ternyata pintu itu terkunci. Karena Adab yang tinggi kepada Gurunya, dia tidak berani mengetuk pintu yang tentu saja akan mengganggu tidur Gurunya, kemudian dia tidur di depan pintu rumah sampai subuh. Ketika Gurunya keluar saat subuh, Abdul Qadir masih tidur kemudian terbangun. Gurunya kemudian bertanya, “Kenapa kamu tidur di sini?” Abdul Qadir menjawab, “Saya tidak berani membangunkan Guru”, kemudian Gurunya berkata, “Kamu sekarang menjadi seorang Wali!”. Sungguh betapa mulianya beliau Al-Jaylanii karena sungguh-sungguh berkhidmat pada gurunya.
Sahabatku yang kucintai karena Allah Ta'ala...
Kita bukanlah golongan orang-orang yang cerdas, yang bila mendengar sekali saja sebuah perkataan bisa langsung mengingatnya.
Kita juga bukan orang yang sangat mahir, hingga sekali membaca langsung bisa hafal.
Kita hanya orang-orang biasa, yang perlu berulang-ulang untuk membaca dan menghafal... Namun ketahuilah....!!
Khidmat dan patuh kepada guru kita,
Pengorbanan yang akan kita berikan pada mereka,
dan kecintaan kita pada orang-orang Ahli Ilmu yang telah mendekatkan dirinya pada Allah dan Rasul-Nya...,
Sungguh itulah yang akan membantu fikiran kita,mencerdaskan otak kita, membuka pintu-pintu Ilmu dan Hikmah, hingga Allah akan mencurahkan Ilmu pada mereka.
Sungguh, sangat banyak mereka yang otaknya biasa-biasa saja,dengan Khidmat pengabdianya, Allah bukakan Pintu Ilmu (Laduniy) langsung dari sisi-Nya...Kesimpulannya ini lah yang dimaksud ADAB MENDAHULUI ILMU........DAN ISTIQOMAH BISA NGALAHKAN KAROMAH...semoga bermanfaat dan tetap ISTIQOMAH....

No comments:

Post a Comment