KEUTAMAAN MENJADI 'SAHABAT' AL-QUR'AN
✏
Masih ingatkah kisah tentang seorang sahabat yang dikabarkan Rasulullah
Shallallahu Alaihi Wasallam masuk surga karena setiap malam sebelum
tidur dia selalu memaafkan kesalahan orang-orang yang berbuat salah kepadanya ?
✏ Masih ingat kisahnya Bilal bin Rabbah,dalam sebuah hadist yang diriwayatkan Imam Bukhari,
“Rasulullah
berkata kepada Bilal, “Ceritakanlah kepadaku amal apa yang amat engkau
harapkan dalam Islam, sebab aku mendengar suara kedua sandalmu di
surga?”
Bilal
menjawab; “Tidak ada amal ibadah yang paling kuharapkan selain setiap
aku berwudhu baik siang atau malam aku selalu shalat setelahnya sebanyak
yang aku suka”
✏ Masih ingat kisah seorang Wanita yang sudah bertahun-tahun dikubur namun jasad dan wajahnya tampak seperti baru dikuburkan.
Bahkan
dengan senyuman yang sangat berseri di wajahnya. Ketika ditanyakan
kepada ibunya,apa yang telah dilakukannya selama hidup di dunia,
sehingga mendapatkan kemulian tersebut? Ternyata amal istimewa yang
selalu dilakukan selama hidupnya adalah tilawah Qur’an setiap habis
shalat meskipun hanya sebentar (mendawamkan membaca Al Qur'an).
✏
Ada juga cerita seorang akhwat (wanita) yang terkena bencana Tsunami di
Aceh saat sedang mengisi dauroh di sebuah kampus ternama di Aceh.
Jasadnya tidak rusak, bahkan pakaiannya masih utuh tanpa ada yang robek,
padahal kebanyakan orang yang meninggal di lokasi yang sama dengannya
mengalami luka-luka yang mengerikan. Wanita ini adalah seseorang yang
senantiasa menjaga auratnya semenjak berusia baligh sampai dia meninggal
dunia.
✏
Masih dari Aceh,saat proses pencarian korban tsunami, relawan-relawan
yang setiap hari tugasnya berhadapan dengan mayat-mayat yang setengah
membusuk, hancur dan bau dikarenakan lama terendam di air dan tertimpa
reruntuhan bangunan, suatu hari mencium bau yang sangat wangi.
Mereka penasaran darimana sumber bau wangi itu diantara bau busuk dari mayat-mayat yang lain.
Bau
wangi ini terasa sangat istimewa,seakan-akan jadi penghibur bagi mereka
yang selama ini selalu bertemankan dengan bau-bau yang menusuk hidung.
Setelah
lama berusaha mencarinya, mereka akhirnya menemukan sumber bau yang
istimewa itu, yang ternyata dari berasal dari salah seorang korban
tsunami.
Tapi
mayat satu ini amat istimewa, selain mengeluarkan bau yang wangi,
jasadnya tidak rusak sedikitpun, bahkan wajahnya dihiasi dengan senyuman
kebahagiaan.
Karena
istimewanya mayat ini, para relawan memutuskan untuk tidak menguburkan
jenazahnya di kuburan massal seperti mayat-mayat yang lain.
Mereka berusaha mencari identitas korban dengan mengumumkan penemuan jenazah tersebut kepada masyarakat.
Ternyata
ada anggota keluarga yang mengenali jenazah tersebut dan membawa pulang
jenazahnya untuk dikuburkan secara layak, namun sebelum anggota
keluarga membawa pulang jenazah tersebut,relawan-relawan yang penasaran
bertanya ,apa yang telah dilakukan oleh jenazah tersebut selama hidup
didunia sehingga beroleh keistimewaan tersebut ”?.
Anggota
keluarganya menjelaskan, bahwa jenazah tersebut adalah seorang hafidzah
(penghafal Al Qur'an) yang istiqamah menjaga hafalannya, memuraja’ah
(mengulang hafalannya) setiap hari.
✏
Belajar dari beberapa cerita diatas, hendaknya kita juga memiliki
amalan istimewa yang konsisiten kita lakukan setiap harinya seperti
menjaga wudhu dan rajin membaca al-qur'an.
✏
Lihatlah Kemuliaan mereka terlihat dari konsistennya mereka menjaga
amalnya, meskipun terkesan sederhana, tapi tidak banyak orang yang
KONSISTEN dan mampu melaksanakannya.
✏ Merekalah orang-orang pilihan yang memiliki keunikan dan keunggulan dibandingkan yang lain.
✏
Sesungguhnya surga itu memiliki banyak pintu, dan setiap orang akan
memasuki pintu-pintu tersebut sesuai amal terbaiknya atau amal
unggulannya selama hidup, meskipun kita juga memiliki kesempatan
memasuki surga melalui semua pintu seperti Abu Bakar RA, tapi yang
paling penting adalah kita harus mempersiapkan amal terbaik kita
dihadapan Allah Subhanahu Wa Ta'ala, untuk selanjutnya kita serahkan
kepada Allah, sembari kita memohon kepada Allah agar memasukkan kedalam
barisan orang2 yg mendapatkan kemuliaan JANNAH NYA
No comments:
Post a Comment